artikel ini merupakan kiriman dari Saudara Abdul Rochim Alumni SMK N 1 Salam angkatan 2011. Bagi anda yang mempunyai tulisan yang berkaitan dengan Pramuka dan ingin ditampilkan di Blog ini, anda bisa mengirimkan tulisan anda melalui email masjier.pramukaskanisa@blogger.com
Ketahanan Pemimpin menuju Sukses
- Pengertian Ketahanan
Ketahanan
adalah kemampuan seseorang untuk bersinergi pemikiran maupun tingkah
laku yang mempunyai semangat tinggi serta berani menahan, menanggung
dan melawan resiko.
Contoh : orang yang menaiki gunung
- Mengapa perlu Ketahanan
Ada 3
alasan mengapa kita perlu ketahanan dalam diri kita untuk meraih /
menempuh kesuksesan seorang pemimpin
- Kelakuan situasi eksternal
- Perlakuan lingkungan
- Gejola emosi
Ketahanan terbagi 2 yaitu :
1.
Ketahanan Internal
2.
Ketahanan Eksternal
*
Ketahanan Fisik
Kekayaan
yang paling berharga tetapi tidak mendapat penghargaan secara
rasional adalah kesehatan jasmani dan rohani.
Sebah syair menyatakan
bahwa
“ Kesehaan
merupakan mahkota yang terlupakan dan hanya diingat ketika kita jatuh
sakit. Padahal sekuat apapaun semangat untuk menang / sukses ,tetapi
jika fisik jatuh sakit maka semua akan menjadi sia – sia.
2.
Ketahanan Memilih Kwalitas
a.
Pikiran mengandung muatan positif / negatif
b.
Emosi mengandung pilihan proaktif ( menciptakan ) dan reaktif (
membiarkan ) untuk sukses
c.
Spiritual mengandung pilihan keyakinan atau keraguan
d.
Verbal pilihan mengandung pilihan ungkapan miracle atau killer
e.
Visual bisa memilih imajinasi baik atau buruk
f.
Tindakan bisa dipilih berdasarkan dorongan hat aau nafsu
g.
Situasi dapat dipilih secara damai atau perang antara realita dan
idealita
3.
Ketahanan menanggulangi serangan / medan seorang penakluk
≠ Dapat
mengambil keputusan dengan bijak
≠ Dapat
memilih waktu yang tepat untuk di usut
≠ Berani,tangguh
dan siap menghadapi resiko fisik ataupun materi
Kesimpulanya
adalah semakin kuat pertahanan yang kita buat maka kian kedalam
eksplorasi diri kita jalankan akan menambah jumlah ingatan rasioanal
“ ibarat
sebatang pohon “ yang bermaksud Semakin tinggi batang menjulang dan
semakin kuat ia menahan terpaan, begitu pula seorang pemimpin semakin
besar resiko yang dihadapi semakin besar pula peluang kesuksesan
“ Don’t
give your brain has 100 billion fibre nerve that like “ Sleeping
Giant “
- The Greath Leader
- Apa yang anda inginkan
- Apa yang anda pikirkan
- Apa yang anda peroleh
- Apa yang anda laksanakan
- Apa yang anda nikmati
- Apa yang anda kecamkan
- Apa yang anda rubah
- Apa yang anda capai
- Apa yang anda praktikan
Ketahanan
Mental dan Fisik
- Ketahanan Mental
Seseorang
yang istimewa adalah yang mampu mengendalikan diri berbagai tantangan
dan rintangan baik disengaja dari diri pribadi / orang lain atau
ketidaksengajaan. Mental yang harus dimiliki seorang pemimpin adalah
mental yang berprioritas dan berantusias tinggi. Ketahanan mental
terdiri 2 macam yaitu
- Ketahanan Internal
- Ketahanan Eksternal
- Ketahanan mental internal berasal dari pribadi / diri sendiri yang bertentantgan dengan kekuatan diri yang tangguh,mandiri tanpa dorongan orang lain/sekitarnya.
- Ketahanan mental eksternal berasal dari orang lain yang berkonsentrasi dengan kekuatan diri yang kuat dari awal sampai berakhir dari kemampuan dan ketahanan pribadi. Ketahanan mental ini terbagi 6 prinsip yaitu :
- Percaya Diri
- Kesadaran Diri
- Keberanian Diri
- Kemampuan Diri
- Ketahanan Diri
- Pengalaman Diri
- Keahanan Fisik
Keistimewaan
dan keindahan adalah seseorang yang mempunyai jasmani yang kuat dan
kebugaran secara berlanjut setiap hari tanpa kelelahan yang tak
berarti. Kebugaran jasmani ini harus didasari dengan kerohanian
sebagai media penetrasi.
Cara
mempertahankan Ketahanan Fisik
- Makan secara teratur
- Isterahat secukupnya
- Olahraga Teratur
- Set time secukupnya
- Hidup Seimbamg sesuai kebutuhan anda
Ketahanan
fisik ini harus didasari jiwa yang tidak pesimist akan melakukan
kegiatan yang menantang / ekstrim serta tidak takut dengan bahaya
meskipun ada jurang menganga yang sudah menanti kita. Sehingga kita
harus berani dan siap melawan apapun yang ada didepan mata kita.
“ Jadikanlah
dirimu dalam tingkahlaku sebagai orang yang tak mengharapkan /
menerima pujian atau sanjungan orang lain, karena motivasi riya’
menimbulkan celah dan celaka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan tulis tanggapan, kritik, saran atau komentar anda.
Tulis dengan bahasa yang sopan.
Makasih